Akibat Dosa dalam Berpacaran

Penulis : Pdt. Dr. Jonathan A. Trisna, M.Psi

Persetubuhan pertama yang disertai dengan perasaan berdosa ini biasanya sangat mengecewakan. Mungkin mereka melakukannya dengan tidak bebas, takut dilihat orang, dan disertai dengan rasa bersalah. Semestinya hubungan seks itu dilakukan dengan santai untuk dinikmati, karena seks adalah ciptaan Allah yang harus dilakukan dengan kesucian dan kemurnian hati. Baca selengkapnya ... about Akibat Dosa dalam Berpacaran

Kerja Terus, Terus Kerja

Penulis : Saumiman Saud

Kerja terus dan terus kerja, kapan berhentinya? Suatu pertanyaan yang selalu terngiang ditelinga kita bukan? Ada orang bilang ia harus kerja sampai tua kalau tidak sia-sia hidupnya, sebaliknya ada yang bilang kalau kerja terus sampai tua juga sia-sia, kapan santainya?. Ada lagi orang yang bekerja pagi, siang, sore dan malam, dan istirahatnya kalau sudah jatuh sakit, dan ada yang lebih ekstrem lagi biarlah kerja terus dan terus kerja sampai mati, yang penting banyak uang masuk, jadi uang dicari terus, namun tidak pernah memakainya. Baca selengkapnya ... about Kerja Terus, Terus Kerja

Pemimpin dan Kepemimpinan

Penulis : Nomi Br Sinulingga Kepemimpinan dimulai dengan hati bukan dengan kepala. Pilkada, sebuah kata yang dekat sekali dengan bangsa ini pada hari-hari ini. Semua media massa memberikan infomasi terbaru tentang pilkada dari semua daerah untuk pelaksaan pemilihan kepala daerah. Tanah Karo, juga sedang mempersiapkan segala sesuatunya agar pelaksanaan pilkada bisa berlangsung dengan sukses. Milis tercinta Takasima ini juga sangat seru dan panas-panasnya dalam pembahasan pilkada dan terlebih membahas calon bupati yang akan dipilih pada pilkada nanti. Baca selengkapnya ... about Pemimpin dan Kepemimpinan

Ayah, Masihkah Engkau Menjadi Kekasih Hatiku?

Penulis : Saumiman Saud

Ayah kita itu bukan pilihan, ia juga tidak dapat dibeli dengan uang, ia juga tidak dapat diganti yang baru, nah kalaupun terpaksa maka ia akan menjadi ayah tiri, ayah tiri itu bukan yang asli. Itu sebabnya apa yang sudah ditetapkan oleh Tuhan ya terima saja, jangan iri karena ayah kita lebih miskin, jangan membanding-banding ayah kita dengan ayah orang lain. Ayah kita juga tidak dapat disangkal, baik atau brengseknya ia tetap adalah ayah kita. Dalam rangka memperingati hari Ayah, sering kita mendengar orang-orang bersaksi bagaimana kebaikan hati ayahnya, namun pada saat yang sama ada teman-teman yang begitu tersayat hati sebab mereka tidak pernah merasakan sisi-sisi baik dari sang ayah, sehingga tatkala memperingati hari Ayah, mereka merasa tidak ada sesuatu yang istimewa darinya. Baca selengkapnya ... about Ayah, Masihkah Engkau Menjadi Kekasih Hatiku?

Cinta dan Seks dalam Keluarga

Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau, bagaikan merpati matamu. Lihatlah, tampan engkau, kekasihku, sungguh menarik; sungguh sejuk petiduran kita [Kidung Agung 1:15-16 ] Kitab Kidung Agung, yang ditulis oleh Salomo, mengungkapkan bagaimana mempelai pria dan mempelai wanita saling memuji satu dengan yang lain. Saling memuji diantara mereka terjadi karena cinta dan ketertarikan fisik. Baca selengkapnya ... about Cinta dan Seks dalam Keluarga

Kanon Perjanjian Baru (PB)

Sumber: http://www.mail-archive.com/i-kan-untuk-revival@xc.org/msg01711.html

Setelah Tuhan Yesus naik ke surga, belum sebuah kitab pun ditulis mengenai diri dan ajaran-Nya, karena belum dirasa perlu para saksi mata utama masih hidup. Jadi Injil masih dalam bentuk verbal, lisan; dari mulut ke mulut, oleh para rasul. Seiring dengan berjalannya waktu, jumlah para saksi mata dan para rasul berkurang, dan semakin banyak ancaman pemberitaan ajaran-ajaran sesat. Pada masa itu banyak ditemukan tulisan-tulisan yang bercorak rohani, yang sebenarnya bukan Firman Allah. Oleh karena itu gereja merasakan pentingnya ditentukan kitab-kitab mana sajakah yang dapat diakui berotoritas sebagai Firman Allah. Kemudian para rasul mulai menuliskan surat-suratnya untuk para jemaat, lalu perlahan-lahan dibuat salinan surat-surat itu untuk berbagai gereja dan salinan itu dibacakan dalam pertemuan gereja (Kolose 4:16; 1 Tesalonika 5:7, Wahyu 1:3). Tulisan-tulisan ini diinspirasikan oleh Allah (2 Petrus 1:20-21; Wahyu 22:18; Efesus 3:5). Baca selengkapnya ... about Kanon Perjanjian Baru (PB)

Perjanjian Baru

Penulis: Herlianto Bagaimana dengan Perjanjian Baru umat Kristen, dalam bahasa apakah naskahnya ditulis? Untuk memahami hal itu ada baiknya kita melihat latar belakang bahasa yang dipergunakan di Palestina pada abad pertama dimana Perjanjian Baru ditulis. Kita sudah mengetahui bahwa sejak abad-5sM (zaman Ezra, Neh.8:9), bahasa Ibrani yang terdiri hanya huruf-huruf konsonan sudah tidak dimengerti oleh umumnya orang Yahudi, dan sebagai bahasa percakapan kemudian digantikan oleh bahasa Aram. Baca selengkapnya ... about Perjanjian Baru

Septuaginta

Penulis: Herlianto

Septuaginta adalah terjemahan Tenakh ke bahasa Yunani, namun yang perlu dipertanyakan adalah mengapa Tenakh perlu diterjemahkan? Untuk mengerti ini kita harus tahu bahwa bahasa Ibrani bukanlah bahasa yang ada sejak manusia hadir di bumi dan terus bertahan sepanjang masa. Alkitab mencatat bahwa keturunan Sem (Semitik) berasal dari Mesopotamia dan kemudian hijrah ke Kanaan dimana Abraham tinggal selama puluhan tahun disitu sampai meninggalnya dan mengikuti bahasa lokal Kanaan (Kej.12-25). Besan Abraham dan mertua Ishak, Bethuil (Kej.25:20), adalah orang Aram, termasuk Laban saudara isteri Ishak dan mertua Yakub juga orang Aram dan berbahasa Aram (Kej.31:47). Ketika keturunan Abraham tinggal di Mesir mereka berbicara bahasa Kanaan (Yes.19:18) dan kelihatannya masih tetap demikian ketika kembali ke Kanaan. Baca selengkapnya ... about Septuaginta

Pages