Hati Nurani Dan Moral

Oleh: Dr. R.C. Sproul

Ketika kita harus memilih di dalam bidang moral maka nyatalah fungsi hati nurani sangat rumit. Hukum Allah memang tidak berubah untuk selamanya. Namun disamping taat kepada hukum-hukum ini kita juga perlu mengusahakan agar hukum-hukum ini mencapai keharmonisan dalam hati kita. Standar dari organ intern ini disebut "hati nurani". Ada orang melukiskan suar a intern yang samar-samar ini sebagai suara Allah di dalam diri manusia. Di dalam hati nurani manusia, yaitu tempat yang sangat tersembunyi terdapat keberadaan pribadi, karena ini bersifat tersembunyi sehingga kita sangat sulit mengenal fungsinya. Freud telah memasukkan psikologi ke dalam istana ilmiah sehingga manusia mulai menyelidiki alam bawah sadar, menggali lubang-lubang yang paling dalam di dalam pribadi manusia. Baca selengkapnya ... about Hati Nurani Dan Moral

Berjalan Bersama Tuhan

Oleh: Sunanto

Kel 33:15-16 Berkatalah Musa kepada-Nya: "Jika Engkau sendiri tidak membimbing kami, janganlah suruh kami berangkat dari sini. Dari manakah gerangan akan diketahui, bahwa aku telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu, yakni aku dengan umat-Mu ini? Bukankah karena Engkau berjalan bersama-sama dengan kami, sehingga kami, aku dengan umat-Mu ini, dibedakan dari segala bangsa yang ada di muka bumi ini?" Baca selengkapnya ... about Berjalan Bersama Tuhan

Menjadi Bahan Ejekan : Intisari Pelayanan Kristus

Oleh : John Piper

Apa yang kita lihat beberapa waktu lalu mengenai demonstrasi atas karikatur Denmark yang menghina Muhammad memberikan penjelasan apa yang membedakannya dan Kristus, dan apa artinya bagi para pengikut mereka masing-masing. Tidak semua orang Muslim setuju dengan kekerasan. Tetapi ada suatu pelajaran yang mendalam: pelayanan Muhammad didasarkan atas penghormatan dan pelayanan Kristus didasarkan atas penghinaan. Ini menghasilkan dua reaksi yang sangat berbeda dalam menanggapi ejekan. Baca selengkapnya ... about Menjadi Bahan Ejekan : Intisari Pelayanan Kristus

Menuding

Oleh: Bagus Pramono

Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kejadian 3:12-13) Baca selengkapnya ... about Menuding

Pelayanan Kaum Awam (2)

Oleh: Herlianto

Menyusul artikel Pelayanan Kaum Awam beberapa hari yang lalu, ada pengalaman lebih segar yang menunjukkan rencana Tuhan yang indah di akhir zaman ini. Hari Senin kemarin, ketika diminta mengajar 3 sessi (sehari) di Pembinaan Alumni Kristen di Bandung dialami pengalaman baru yang menunjang pengalaman yang diceritakan dalam artikel Pelayanan Kaum Awam. Pembinaan itu diikuti 17 sarjana (dari berbagai disiplin ilmu termasuk Sarjana Teologi) dari berbagai wilayah di tanah air, dan itu sudah angkatan ke-XIX. Baca selengkapnya ... about Pelayanan Kaum Awam (2)

Pelayanan Kaum Awam

Oleh: Herlianto

Beberapa hari yang lalu, ketika melayani undangan ceramah di sebuah gereja, yang menjemput adalah seorang anggota Majelis Jemaat yang menyetir sendiri mobilnya. Ngobrol-ngobrol dengannya, akhirnya ditanyakan: Kerjanya dimana? Terkejut juga mendengar jawabannya! Ternyata ia adalah seorang pebisnis karier yang pernah beberapa kali menjadi direktur di beberapa perusahaan bahkan pernah menjabat direktur pada perusahaan asing, isterinya juga wanita karrier dan menjabat posisi penting disebuah perusahaan. Luar biasa! Yang lebih luar biasa adalah pengakuannya bahwa ia merasa terpanggil untuk melayani Tuhan dan ia saat ini sedang belajar teologi paruh waktu di STT-Injili di Jakarta dan juga di Cipanas, dan sedang menyiapkan diri untuk meninggalkan profesinya dan masuk ke Trinity Seminary di Singapore secara full time! Baca selengkapnya ... about Pelayanan Kaum Awam

Gereja Laodikia ( 1900 AD ­ 7 Tahun Masa Kesusahan Besar )

Oleh: Andre Widodo

Wahyu 3:14-22
Gereja Laodikia dikategorikan oleh para ahli dan sarjana Alkitab sebagai Gereja suam-suam kuku atau The Lukewarm Church.Ada juga yang mengkategorikan gereja ini sebagai Gereja Murtad.Mungkin terlalu keras kata-kata ini,tetapi kita akan menemui beberapa alasannya nanti dalam pembahasan Gereja Laodikia. Masa gereja Laodikia dimulai dari tahun 1900 AD sampai dengan 7 Tahun Masa Kesusahan Besar. Baca selengkapnya ... about Gereja Laodikia ( 1900 AD ­ 7 Tahun Masa Kesusahan Besar )

Pages