Check Up Kesehatan Rohani Anda
Oleh: Philip Kuncoro
Kalau di dunia kesehatan fisik kita sering melakukan check up untuk memastikan kesehatan kita, maka di dunia rohani sehausnya kita juga melakukannya. Kali ini kita akan mencoba melakukan check up kehidupan rohani kita.
Ada beberapa pertanyaan yang bisa menguji apakah kesehatan rohani kita baik atau buruk.
Daftar Pertanyaan untuk Mengetahui Kesehatan Rohani
1. Apakah Anda haus akan Allah? -– Mazmur 42:1-2
Tanda pertama seseorang itu sehat rohaninya adalah: ia memiliki kehausan akan Allah. Apa artinya haus akan Allah:
(a) Selalu ingin mencari Allah
Seperti orang haus selalu menginginkan air, orang yang haus akan Allah selalu ingin mencari Allah. Maksudnya, Allah menjadi prioritas dalam hidup orang tersebut.
- Ia mengawali hari dengan berdoa mencari wajah Allah
- Ia mengambil keputusan dengan meminta petunjuk Allah dsb.
(b) Hanya Allah yang bisa memuaskan dirinya
Orang yang haus hanya bisa dipuaskan dengan air, bukan yang lain. Demikian juga orang yang haus akan Allah hanya bisa dipuaskan oleh kehadiran Allah dalam hidupnya, bukan yang lain, seperti :
- Harta benda
- Popularitas
- Pangkat/derajat dsb.
2. Apakah hidup Anda dipandu oleh Firman Tuhan?
Secara umum ada 2 pemandu hidup manusia:
(a) Filsafat dunia
Filsafat dunia adalah pandangan hidup yang berasal dari hikmat manusiawi. Misalnya: Untuk kaya, ya harus pelit; Kalau ditampar pipi kiri, ya dibalas menampar pipi kiri.dsb
(b) Firman Tuhan
Orang yang rohani menjadikan Firman Tuhan sebagai panduan hidupnya. Sekalipun nampaknya sangat sulit dilakukan, tapi mereka tetap melakukannya. Misalnya : Ditampar pipi kiri , dikasih pipi kanan ;Lebih senang memberi daripada menerima; Tetap mau mengampuni meskipun disakiti.dsb.
3. Apakah Anda mengasihi orang lain? -– Mat. 5:44
Orang yang sehat rohaninya bisa mencintai orang lain dengan leluasa. Siapa yang harus kita cintai?
(a) Mereka yang baik dengan kita Pertama-tama tentu kita harus mengasihi mereka yang baik dan dekat dengan kita seperti anggota keluarga, teman dan relasi. Kenapa kita harus mengasihi mereka? Ya, kaena mereka juga mengasihi kita!
(b) Mereka yang "sulit" Tapi kita juga harus "berani" mengasihi sesama kita yang memiliki "kepribadian yang sulit". Yaitu mereka yang suka menjadi biang onar, bang rusuh, suka bergosip, bahkan mereka yang memusuhi kita. Tuhan Yesus memberi teladan dengan mendoakan orang-orang yang menyalibkanya, ketika Ia tergantung di salib!
4. Apakah Anda punya keperdulian terhadap kebutuhan orang lain?
William Barclay, ahli perjanjian Baru menyimpulkan bahwa kalau dikalimatkan dalam satu kata, kekristenan adalah : keperdulian! Lalu, bagaimana keperdulian terhadap sesama itu kita wujudkan :
(a) Lewat memperhatikan mereka yang kekurangan, seperti janda-janda, yatim piatu, orang-orang jompo dsb.
(b) Lewat sarana kesehatan dengan mendirikan Rumah sakit dan klinik kristen
(c) Lewat pendidikan dengan memberikan pendidikan murah kepada yang tidak mampu.dsb.
5. Apakah Anda menyesali dosa-dosa Anda?
Orang yang rohaninya sehat memang masih berdosa, tapi ia segera menyesali dosanya. Ada 3 langkah untuk menyesali dosa dengan tepat:
(a) Mengakui dosa kita
Pertama kita harus berani mengakui dossa kita baik kepada Tuhan, maupun kepada orang yang kita sakiti
(b) Meminta ampun
Langkah berikutnya adalah meminta ampun/maaf kepada Tuhan maupun orang yang kepadanya kita bersalah.
(c) Mengubah perilaku kita
Setelah melakukan 2 langkah di atas, langkah terakhir adalah merubah perilaku kita yang berdosa. Tanpa perubahan perilaku, penyesalan hanya omong kosong belaka!
6. Apakah Anda merindukan sorga?
Tes terakhir untuk mengetahui kesehatan rohani kita adalah dengan bertanya apakah kita merindukan sorga atau tidak? Orang yang rohaninya sehat akan selalu merindukan sorga sebagai tanah airnya yang sejati. Ia selalu terharu ketika mendengar lagu:
"O…Yerusalem, kita mulia, hatiku rindu kesana.
Tak lama lagi Tuhanku datanglah, bawa saya masuk sana"
Jangan hanya melakukan check up kesehatan fisik saja, lakukan juga check up kesehatan rohani Anda. Dengan panduan ke 6 pertanyaan di atas Anda akan tahu, apakah rohani Anda sehat atau tidak? Selamat melakukan check up rohani!