Jaminan Hidup Rohani yang Kemenangan
Oleh: Dr Donald Siahaan
Bahan Bacaan Utama: Efesus 6:10-20
HIDUP DALAM MEDAN PERANG
Kitab Efesus didiktekan oleh Paulus saat dipenjara di Roma bagi jemaat di Efesus. Efesus adalah kota provinsi Asia yang penting pada jaman Paulus. Kota ini dipenuhi dengan penyembahan berhala (Kisah Para Rasul 19:13-20). Kota ini menjadi penting dalam kekristenan, karena menjadi salah satu pusat peradaban Romawi. Kita mengenal tokoh-tokoh Alkitab tertentu berkaitan dengan Efesus: Timotius, Onesimus budak Filemon, bahkan Yohanes dan Maria ibu Yesus tinggal di sana.
Salah satu persoalan jemaat Efesus adalah tekanan lingkungan rohani yang dipenuhi penyembahan berhala (baik okultisme maupun berhala modern: kekayaan, kepangkatan, dll.). Situasi ini mirip dengan situasi kita sekarang di Indonesia. Kita masih mendengar bahkan ditayangkan di TV bentuk-bentuk okultisme. Kita juga berhadapan dengan semangat kemajuan peradaban (modernisasi). Banyak fakta membuktikan orang-orang Kristen pun dapat gagal dalam hidup kekristenan: pindah agama, takut berhadapan dengan hantu dan roh jahat, kemiskinan, hedonisme, pementingan diri sendiri, dll.. Banyak orang Kristen tidak sadar bahwa karena statusnya sebagai warga kerajaan Sorga (Filipi 3:20) harus berperang melawan kekuasaan jahat yang menguasai dunia ini?
Bila Tuhan kita mahakuasa, mengapa banyak orang Kristen gagal hidup benar bahkan gagal menjadi saksi? Apakah tidak ada jaminan kemenangan dalam hidup kekristenan? Bila ada, bagaimana memilikinya? Pertanyaan-pertanyaan ini dijawab dalam ceramah ini.
KENALI SIAPA MUSUHMU
Bagaimana mungkin Anda dapat menang bila Anda tidak mengenali (kelebihan dan kelemahan serta sifat) musuhmu?
Siapa musuhmu. Perjuangan hidup kekristenan menghadapi musuh-musuh tertentu. Alkitab mengatakan bahwa musuh tersebut adalah ... ... ... (silahkan isi merujuk ayat 12). Kuasa yang dikelola oleh si Setan melalui roh-roh jahat di udara, itulah yang sedang merongrong kita orang Kristen agar kehilangan statusnya sebagai warga kerajaan Sorga. Lawanmu yang terutama bukan bosmu, orang tuamu, dirimu, tapi Iblis dengan kerajaannya. Teliti lebih detail siapa Setan menurut Alkitab: Yesaya 14:12-15, Yehezkiel 28:12-18, Efesus 2:2.
Pekerjaan dan Strategi si Setan
- Penyesatan. Kejadian 3:4-5; II Kor 3-4. Bagaimana mengatasi situasi ini? 1 Yoh 4:1
- Pencobaan. Kej 3:6, Yakobus 1:15, Ibr 4:15
- Hidup dalam Dosa. Apakah dosa? Menentang Tuhan melalui perbuatan; bahkan dimulai dari keadaan hati (Mat 5:28). Bandingkan dengan Efesus 4:18-19, Yakobus 1:15 dan Yohanes 10:10.
Kenali kemampuan si Iblis:
- Kuasanya terbatas: Ayub 1:12
- Kuasanya telah dikalahkan oleh Yesus Kristus di kayu salib
- Otoritasnya dapat dikendalikan anak Tuhan (Yak 4:7)
JAMINAN/METERAI 1: DARAH YESUS
Darah Yesus adalah meterai atau jaminan kekal atas keselamatan kekal. Pengakuan atas kematian Kristus di kayu salib menjadi satu-satunya cara dan jaminan penghapusan dosa dan pelanggaran kita: keselamatan. Darah Kristus yang kudus itu diperoleh dengan ketaatan pada Yesus Kristus (1 Petrus 1:2). Dengan darah Anak Domba Tuhan, pakaian dosa kita menjadi putih bersih (Wahyu 7:13-14, bandingkan Yoh 1:29). Darah Kristus menyucikan kita orang yang percaya pada salib Kristus (Ibrani 9:14).
Perhatikan, orang Kristen tidak otomatis berarti orang suci sebelum diperciki/dicuci dengan darah Yesus [Darah Kristus adalah meterai (I Kor 11:25)]. Banyak orang Kristen menaruh lambang berhala di rumah fisiknya, di rumah rohaninya. Orang Kristen yang berdukun, menaruh lambang berhala di rumahnya, tidak mendapat perlindungan keselamatan dari darah Yesus (Yesaya 57:8). Orang Kristen yang mabuk-mabukan, menjadi hamba uang, menjadi hamba keinginan hatinya, lebih mementingkan ekonominya atau keluarganya, adalah telanjang secara rohani. Iblis dengan mudah menyerang Anda dalam berbagai bentuk: kekuatiran, ketakutan, dendam, kemarahan, suam-suam kuku dalam ibadah, hidup berputar-putar (tidak jelas pekerjaan, teman hidup, status rohani).
Kenakanlah pakaian putih dan bersih, yaitu hidup yang telah disucikan dengan darah Kristus. Ikutilah dengan tekun ibadah perjamuan kudus dengan sikap pertobatan dari dosa dan ketaatan pada Kristus. Dengan cara demikian, Anda terjamin keselamatannya pada kekekalan.
JAMINAN/METERAI 2: ROH KUDUS
Ada sebagian orang Kristen mengganggap bahwa kemenangan atas si Iblis dan masalah pribadi cukup diperoleh dengan kegiatan rohani: berdoa, bersaat teduh, persekutuan, penyembahan, dan pelayanan. Seluruh aktivitas rohani haruslah dilihat sebagai wujud ketaatan kita kepada Tuhan, bukan jaminan kemenangan atas kuasa jahat dan persoalan hidup kita.
Setelah Anda dibaptis dalam darah Kristus, Roh Kudus turun mengisi hidup kita yang telah kudus tersebut. Roh Kudus menjadi jaminan kemenangan dalam kehidupanmu (2 Kor 1:22, Ef 1:13). Roh Kudus yang memberi pengertian tentang firman Tuhan (1 Kor 2:10-12), menegur dosa, memberi hikmat untuk mengambil keputusan hidup, saluran kuasa Tuhan.
PERLENGKAPAN PERANG: SENJATA ROHANI
Banyak orang bertanya, "Mengapa Tuhan membiarkan Kerajaan Iblis berkuasa sekarang? Mengapa tidak menyerahkan saja kepada penghukuman kekal?" Alasannya, Bapa ingin kita bertumbuh melalui latihan peperangan rohani di dalam hidup kita yang dipimpin oleh Roh Kudus. Tanpa perang tiada kemenangan, maka berperanglah dengan gagah berani.
Syukur kepada Tuhan, Dia menyediakan perlengkapan perang rohani yang lengkap sebagaimana tertulis pada Efesus 6:11-17. Perhatian bahwa senjata itu bukan senjata Anda tetapi "senjata Tuhan".
Ikat pinggang dan baju zirah kebenaran (ay. 14). Prajurit Romawi menggunakan ikat pinggang untuk menutupi perut dan mengencangkan baju besinya. Perut secara rohani melambangkan bagian-bagian batin kita. Perut tempat kekuatan dan kehidupan. Baju zirah atau baju besi adalah perlindungan terhadap organ vital dari tubuh, agar tak mengalami luka. Milikilah kebenaran dalam batinmu (Maz 51:6) pengetahuan yang menyeluruh tentang firman Tuhan.
Kasut (ay. 15): kerelaan melayani (memberitakan Injil damai sejahtera). Kasut atau sandal atau sepatu sangat penting dalam pergerakan warga sorga. Tanpa kasut, Anda akan tertahan bergerak; Anda tidak dapat tegak berdiri. Kerikil-kerikil tajam dan duri kehidupan akan menusuk kaki rohani kita sehingga menahan gerakan penyebaran kerajaan Sorga.
Perisai iman (ay. 16). Peperangan di zaman dahulu dilakukan dengan panah (api) dan lembing. Alat bertahan yang pokok adalah perisai. Panah dan lembing Setan dan antek-anteknya adalah perkataan licin dan licik yang dilontarkan untuk menyebabkan keraguan dan penyesatan orang kudus. Iman menjadi saran perlindungan terhadap hal tersebut. Perisai kulit prajurit Romawi diurapi dengan minyak untuk memadamkan panah api musuh. Iman harus diurapi dengan Roh Kudus agar efektif melawan musuh.
Ketopong keselamatan (ay. 17). Ketopong adalah sejenis helm untuk melindungi kepala. Pertempuran rohani juga berkecamuk di kepala kita. Musuh kita si Iblis membombardir pikiran kita agar tersiksa. Ingatlah, bahwa apapun juga usaha si Iblis, keselamatan orang percaya terjamin di masa lalu (pembenaran, lahir baru), di masa sekarang (pengudusan) dan di masa mendatang (pemuliaan) di dalam darah Yesus. Jangan terpengaruh oleh serangan Iblis pada pikiran Anda.
Pedang Roh: firman Tuhan. Pedang adalah satu-satunya senjata Tuhan untuk menyerang (yang lain untuk bertahan). Satu-satunya senjata Tuhan untuk menyerang dan mematikan otoritas si Iblis adalah firman Tuhan, yang disamakan dengan pedang bermata dua (Ibrani 4:12). Yesus menggunakannya untuk mematahkan serangan si Iblis (Matius 4).
Melayani di sini dapat dilakukan secara langsung dengan pemberitaan injil, dapat dengan cara tidak langsung melalui pelayanan mandat budaya: pekerjaan (cari makan: Yoh. 6:27), rumah tangga, kehidupan sosial dll.
Seberapa banyak perlengkapan perang yang dianjurkan dipakai oleh prajurit Kristus? (ay. 12, 13). Benar, seluruhnya. Gagal menggunakan salah satu saja, ada kemungkinan serangan iblis dapat masuk, melukai, melumpuhkan bahkan mematikan Anda sebagai prajurit kerajaan Tuhan.
PENUTUP
Anda adalah warga kerajaan Sorga. Otomatis Anda adalah duta Kristus di muka bumi yang dikuasai oleh si Iblis. Tidak ada jalan lain, Anda harus turut berperang atau Anda mati. Peperangan menjadi jalan menuju kemenangan. Puji Tuhan, Dia menyediakan jaminan atas kemenangan. Darah Kristus menjadi meterai atas keselamatan dan perlindungan kekal. Roh Kudus menjadi jaminan hadirnya kuasa Tuhan yang tak terbatas dan berdaulat. Musuh manakah yang dapat tahan atas kuasa itu? Bahkan Tuhan menyediakan senjata rohani untuk bertahan dari serangan bahkan menyerang balik si Iblis. Buktikan Anda memiliki ciri orang percaya (Markus 16:17-18). ANDA PASTI MENANG.
Keterangan: Bahan ini disampaikan pada Retreat Pembinaan Pelayanan Misi Kristus, Yayasan Karya Misi Kasih
Diskusi lebih lanjut dengan penulis dapat dilakukan melalui donaldjts@yahoo.com.