Gereja Sardis ( 1520 AD ­ 7 Tahun Masa Kesusahan Besar )

Oleh: Andre Widodo
Shalom

Apa kabar saudara-saudara terkasih di dalam Tuhan kita Yesus Kristus?Saya berdoa semoga kita semua tetap berakar dan tinggal dalam Kasih Kristus.Masih setia mengikut Tuhan Yesus kan?AMIN. Dalam mempelajari Alkitab hendaknya kita bersikap seperti anak-anak Tuhan di kota Berea.Kisah 17:11b. KARENA MEREKA MENERIMA FIRMAN ITU DENGAN SEGALA KERELAAN HATI DAN SETIAP HARI MEREKA MENYELIDIKI KITAB SUCI UNTUK MENGETAHUI,APAKAH SEMUANYA ITU BENAR DEMIKIAN.

[block:views=similarterms-block_1]

Yang patut diperhatikan adalah :
SETIAP HARI mereka MENYELIDIKI KITAB SUCI untuk mengetahui apakah semuanya benar demikian. Sekarang mari kita membahas topik selanjutnya,yaitu Gereja Sardis. Gereja Sardis ( 1520 AD ­ 7 Tahun Masa Kesusahan Besar )

Wahyu 3:1-6
GEREJA SARDIS
Gereja Sardis dikategorikan oleh para sarjana Alkitab sebagai Gereja Mati atau The Dead Church.Masa Gereja Sardis dimulai dari tahun 1520 AD-Masa 7 Tahun Kesusahan Besar.Jadi tipe gereja ini masih ada sampai masa kini,dan akan terus ada Masa 7 Tahun Kesusahan Besar.

Kalau melihat di Peta Alkitab,kota Sardis juga terletak di Asia Kecil.Kota ini sangat terkenal dengan industri karpetnya,sehingga membuat kota Sardis menjadi kota yang kaya dan tetapi pada akhirnya kota ini hancur karena gempa bumi yang hebat. Sardis artinya adalah YANG BERHASIL MELOLOSKAN DIRI.Arti dari nama ini,memberikan gambaran yang cocok saat muncul Gerakan Reformasi di gereja-gereja.Gerakan Reformasi Protestant lahir akibat dari terus berlangsungnya penyimpangan-penyimpangan dari Gereja Roma Katholik yang banyak mengadopsi doktrin/praktek penyembahan berhala di dalam gereja yang notabene sebenarnya sangat bertentangan dengan Firman Tuhan. Inti pengajaran dari Gerakan Reformasi Protestant ini sebenarnya adalah dari perkataan Martin Luther,berasal dari Jerman, yang ia kutip dari Roma 1:17,ORANG BENAR AKAN HIDUP OLEH IMAN.

Hal ini untuk mengembalikan lagi doktrin Roma Katholik yang mengatakan bahwa KESELAMATAN ADALAH KARENA PERBUATAN-PERBUATAN BAIK KITA. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diketahui dari Gerakan Reformasi Protestant ini adalah :
Gereja-gereja Protestant saat itu menjadi gereja-gereja Negara.Sebagai contoh,Martin Luther,ia mencari izin dari para pemimpin politik untuk setiap pembangunan gereja.yang akhirnya adalah para pemimpin politik inilah yang memimpin gereja-gereja aliran Luther.Gereja Luther menjadi gereja negara di Jerman,lalu diikuti oleh beberapa negara Eropa lainnya.Yang berbahaya dari sistem Luther ini adalah gereja menjadi dependan terhadap para pemimpin politik,gereja tidak memiliki independensi untuk menentukan visinya,sehingga gereja Luther ini kehilangan relationship individu terhadap Tuhan Yesus,sebagai Kepala Gereja.

Gerakan Reformasi Protestant ini, tidak merubah banyak tradisi-tradisi dari Roma Katholik dan ajaran-ajaran Roma Katholik.Hal-hal seperti praktek pembaptisan bayi masih terus dilakukan walaupun tidak ada dasar ayatnya di Alkitab,selain itu juga baptis percik masih terus dilakukan di gereja-gereja Luther dan beberapa ritual-ritual beserta sakramen-sakramen yang masih dipertahankan.

Alkitab mengajarkan kepada kita bahwa Tuhan,harus disembah di dalam roh dan kebenaran.Ritual-ritual yang diadopsi dari sistem penyembahan berhala tidak mungkin berasal dari Roh Kudus.Karena sebenarnya Roh Kudus adalah Roh Kebenaran.Yohanes 14:17.

Ritual/praktek tersebut bukan berasal dari Roh Kebenaran,karena alasan itulah maka Tuhan menentang ritual-ritual tersebut. Mari kita lihat PUJIAN,TEGURAN,NASIHAT dan PENGHARGAAN bagi Gereja Sardis.

PUJIAN
Wahyu 3:1c
Aku tahu segala pekerjaanmu. Cukup mengejutkan apa kata Tuhan Yesus tentang Gereja Sardis.Pujian yang diberikan Tuhan hanya pendek saja. Tuhan Yesus mengetahui segala pekerjaan Gerakan Reformasi Protestant ini,ketika Martin Luther dan lainnya memutuskan untuk keluar dari sistem hirarki Roma Katholik.Bahkan ketika nyawa menjadi taruhannya bagi kaum Protestant ini untuk kembali mematuhi seperti apa yang tertulis di Alkitab,Tuhan Yesus mengetahui semuanya ini.

TEGURAN
Wahyu 3:1c
Engkau dikatakan hidup,padahal engkau mati. Hal ini mengacu ketika Gerakan reformasi Protestant ini berusaha untuk mempelajari Firman Tuhan yang adalah sumber kehidupan setiap umat manusia,untuk mengetahui kebenaran Alkitab,tetapi pada prakteknya dilapangan gereja-gereja Luther ini tetap mempertahankan ritual-ritual Roma Katholik yang sebenarnya bertentangan dengan Firman Tuhan.Dari pembahasan ini kita mengetahui bahwa mengikuti apa kata Firman,itu adalah hidup yang kekal.Yohanes 12:50.

NASIHAT
Wahyu 3:2
Bangunlah,dan kuatkanlah apa yang masih tinggal yang sudah hampir mati,sebab tidak satupun dari pekerjaanmu Aku dapati sempurna dihadapan TuhanKu.

Perkataan “Bangunlah” adalah merupakan semacam ekspresi dari Tuhan Yesus untuk membukakan gereja-gereja Luther dari ketidaksadaran akan penyimpangan-penyimpangan yang masih terus terjadi di gereja-gereja Protestant.Tuhan membangunkan gereja-gereja Luther yang masih suam-suam kuku untuk menjadi terang dunia. Beberapa hal yang masih kurang dari gereja-gereja Luther adalah pengajaran tentang Bible Prophecy. Karena Bible Prophecy sangat erat berhubungan dengan Roh Kudus,dan di gereja-gereja Luther hal-hal yang berbau Roh Kudus masih seperti hal yang aneh.Padahal Roh Kudus adalah janji Tuhan Yesus kepada kita sebagai anak-anakNya.Lihat di Yohanes 14:15-31. Kuatkanlah apa yang masih tinggal. Hal ini menunjuk kepada pentingnya untuk memperkuat pengajaran-pengajaran yang bersumber dari Alkitab itu sendiri. BACK TO THE BIBLE. Bukan mengadopsi dari praktek-praktek/ritual-ritual penyembahan berhala.

Wahyu 3:3
Karena itu ingatlah,bagaimana engkau telah menerima dan mendengarnya,turutilah itu dan bertobatlah!Karena jikalau engkau tidak berjaga-jaga,Aku akan datang seperti pencuri dan engkau tidak tahu pada waktu manakah Aku tiba-tiba datang kepadamu. Kembali pada ayat ini,Tuhan Yesus mengajarkan kepada kita tentang betapa pentingnya Bible Prophecy,supaya kita berjaga-jaga sebelum Hari Kedatangan Tuhan.Tuhan menghendaki gerejaNya untuk bergantung hanya padaNya,tidak bergantung pada negara,karena gereja adalah mempelaiNya.Tuhan ingin agar mempelaiNya siap menyongsong Hari Kedatangan Nya. Turutilah…menunjukan kepada Firman Tuhan yang harus dipatuhi oleh gereja-gereja.Jangan patuh kepada doktrin/ritual/tradisi,tetapi PATUHLAH HANYA KEPADA FIRMAN TUHAN ITU SENDIRI.

Dan bertobatlah…Pertobatan,itulah yang harus dilakukan juga oleh Gerakan Reformasi Protestant.Gereja harus bertobat dan KEMBALI kepada Alkitab.BACK TO THE BIBLE,SEEKING HIS WILL AND HIS SPIRIT TEACHING daripada mencari doktrin-doktrin yang diinterpretasikan secara manusiawi. Karena jika engkau tidak berjaga-jaga,Aku akan datang seperti pencuri…Ini menunjukkan bahwa mayoritas gereja-gereja Luther,mereka kehilangan awareness untuk menyambut Hari Kedatangan Tuhan.Mereka menjadi gereja yang tidak berjaga-jaga.Mereka menjadi 5 pengantin wanita yang tidak bijaksana yang kehabisan minyak.Matius 25:1-13.

Salah satu bukti dari hilangnya awareness itu adalah ketika gereja-gereja Reformasi ini yang tergabung di World Council of Churches mengadakan program Gereja Oikumene. Gereja Oikumene adalah Gereja Persatuan yang bertujuan untuk menyatukan Protestant dan Katholik. Bahkan semua agama-agama di dunia ini termasuk Islam,Hindu dan Budha dicoba untuk dipersatukan.

Untuk informasi tambahan,dalam pembahasan Kitab Wahyu tentang Akhir Zaman,kita akan mengetahui bahwa setelah Rapture terjadi, gereja-gereja yang tertinggal akan membuat suatu gerakan oikumene untuk menciptakan satu organisasi gereja dunia yang sebenarnya program satu organisasi gereja dunia ini adalah taktik yang dipakai Iblis untuk mengontrol dunia melalui tangan Antichrist.Salah satu tipe gereja yang tertinggal Rapture adalah tipe gereja-gereja Luther.Selain dari gereja Roma Katholik.

Wahyu 3:4
Tetapi di Sardis ada beberapa orang yang tidak mencemarkan pakaiannya,mereka akan berjalan dengan Aku dalam pakaian putih,karena mereka adalah layak untuk itu. Pada masa Gereja Sardis ini,dijumpai juga anak-anak Tuhan yang tetap setia kepada Firman Tuhan.Mereka benar-benar menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat,mereka hidup di dalam Kristus dan Kristus hidup di dalam mereka.Mereka tidak menjadi anak-anak Tuhan yang berkompromi. Untuk ikut Tuhan memang harus bayar harga.

Ada satu kisah nyata dari seorang gadis kecil warganegara Armenia,yang menjadi pengungsi karena di negaranya ke-Kristenan ditindas begitu kejamnya.Gadis kecil ini datang ke kamp pengungsian dengan sorot mata lemahnya yang menandakan bahwa ia sedang menahan penderitaan yang hebat. Seorang staff medis bertanya kepada gadis kecil ini,apakah kamu sakit,sayang? Gadis ini menjawab,Saya sekarang memakai salib.Saya sekarang memakai salibnya Tuhanku Yesus Kristus.Sekarang saya tahu,betapa hebatnya Tuhan sangat menderita ketika Ia harus disalib.

Staff medis itu tidak mengerti perkataan gadis itu,sampai ketika tiba di tenda-tenda pengungsian,salah seorang dokter memeriksa bahunya dan ia melihat di kulit gadis kecil itu sebuah salib yang di tanamkan dengan besi panas ke bahu gadis kecil itu.

Luka itu sudah menjadi infeksi.

Gadis kecil itu dengan polosnya bercerita bahwa setiap hari para tentara di negaranya datang ke rumahnya dan bertanya Muhammad atau Yesus? Ketika saya menjawab Yesus,saat itu pula mereka menanamkan besi panas ke bahu saya dengan gambar salib. Gadis kecil itu berkata,SEKARANG SELAMA SAYA HIDUP,SAYA AKAN TERUS MEMPUNYAI TANDA SALIB INI DI BAHU SAYA,SAMPAI SUATU HARI NANTI KETIKA SAYA KETEMU TUHAN YESUS,SAYA AKAN MERASA SENANG MENUNJUKKAN SALIB INI KEPADA TUHANKU. Gadis kecil dari Armenia ini sudah tahu apa artinya BAYAR HARGA. Bagaimanakah dengan kita?Sudahkah kita pikul salib dan ikut Yesus?

PENGHARGAAN
Wahyu 3:5
Barangsiapa menang,ia akan dikenakan pakaian putih yang demikian,Aku tidak akan menghapus namanya dari Kitab Kehidupan,melainkan Aku akan mengaku namanya dihadapan BapaKu dan dihadapan para malaikatNya. Barangsiapa menang…hal ini mengacu kepada mereka yang telah lahir baru oleh Roh Kudus,1 Yohanes 5:1-4. Pakaian putih…hal ini mengacu kepada 2 Korintus 5:21,Kristus telah dibuatNya menjadi dosa karena kita,supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Tuhan.Dibenarkan oleh Tuhan,berarti kita diberikan pakaian putih.

Aku tidak akan menghapus namanya dari Kitab Kehidupan…ini merupakan jaminan anak-anak Tuhan untuk lepas dari Hukuman yang Terakhir di Wahyu 20:11-15. Kitab Kehidupan adalah Kitab yang berisi nama-nama semua yang hidup. Adalah suatu hal yang mungkin,nama seseorang di buang dari Kitab Kehidupan jikalau dia: Berdosa terhadap Tuhan, Keluaran 32:33. Tidak menjadi umat pemenang,atau tidak lahir baru oleh Roh Kudus,1 Yohanes 5:1-4. Menambahkan atau mengurangkan nubuat-nubuat dari Kitab Wahyu,Wahyu 22:19. Singkatnya adalah,jika seseorang mempunyai dosa,maka namanya akan dibuang dari Kitab Kehidupan.

Wahyu 3:6
Siapa bertelinga hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat. Apakah anda mendengarkan atau tidak adalah ditentukan oleh apakah anda sudah mendengar peringatan-Nya untuk lahir baru di dalam Roh Kudus. Satu-satunya jalan agar nama anda tercatat dalam Kitab Kehidupan adalah berdoa memohon Tuhan Yesus agar mengampuni dosa-dosa anda,membersihkan dosa-dosa anda dan biarkan Roh Kudus memimpin hidup anda terus menerus.

Tuhan Yesus memberkati